12 Cara Mengatasi Suami Pelit Dan Super Irit

 Termasuk juga Suami Anda yang terhitung pelit dan super hemat untuk persoalan keuangan 12 Cara Mengatasi Suami Pelit Dan Super Irit

Beda Orang beda juga sifatnya. Termasuk juga Suami Anda yang terhitung pelit dan super hemat untuk persoalan keuangan. Jangankan untuk Keluarga, kadang untuk dirinya sendiri saja Suami begitu perhitungan. Padahal dari segi finansial, Suami bergotong-royong mampu. Namun Suami merasa bahwa mengumpulkan uang sebanyak-banyaknya ialah tindakan paling sempurna dan aman. Hingga sering sekali mengajarkan pada Istri untuk selalu berhemat. Hemat itu memang baik, tapi kalau terlalu hiperbola juga tidak baik. Untuk mengatasi hal ini, Anda bisa melaksanakan beberapa bentuk usaha. Diharapkan dengan cara berikut ini, Suami secara perlahan mau mengeluarkan anggaran yang lebih banyak dari sebelumnya.

1. Melibatkan Suami ketika belanja bulanan

Sering ada insiden Suami yang mencurigai Istri untuk persoalan uang belanja. Kadang Suami sudah merasa memperlihatkan uang banyak, tapi masih saja tidak cukup dan selalu kekurangan. Padahal Istri sendiri sudah berusaha untuk membelanjakan uang yang ada dengan sebaik-baiknya. Suami seolah merasa sudah banyak memberi namun justru merasa Istri yang tidak tahu diri alasannya tidak bisa mengelola uang dengan baik. Untuk itu sebaiknya ajak Suami untuk ikut belanja bulanan bersama. Pastikan Dia mempunyai waktu luang dan Anda memintanya untuk menemani. Dengan hal ini, tentu saja Suami bisa tahu yang sebenarnya.

2. Menempatkan barang belanjaan yang simpel terlihat oleh Suami

Setelah semua barang yang dibutuhkan hingga Rumah, sebaiknya tempatkan semua itu semoga simpel terjangkau oleh pandangan Suami. Sehingga Suami akan tahu persediaan barang-barang kebutuhan di Rumah. Sehingga untuk setiap proses berkurangnya barang kebutuhan, Suami benar-benar mengetahuinya. Bayangkan kalau Suami tidak tahu, gres membeli tahu-tahu sudah habis. Suami merasa seolah hal itu terjadi secara cepat, alasannya Suami tidak pernah melihat setiap proses berkurangnya materi kebutuhan tersebut.

3. Memakai baju khusus yang menyerupai ini ketika di Rumah

Untuk melaksanakan acara harian di Rumah, sebaiknya Istri punya baju khusus. Usahakan baju yang robek atau rusak asal masih pantas pakai. Tujuannya untuk mengingatkan Suami bahwa Istri hingga rela tetap menggunakan baju yang sudah robek atau rusak di Rumah. Jika Anda diingatkan untuk menggunakan baju yang lain, katakan bahwa sayang kalau baju yang masih anggun cepat rusak. Jika memang Suami punya perasaan, tentu akan ada inisiatif untuk membelikan baju yang lain. Tapi kalau tidak terjadi, setidaknya ini mempunyai kegunaan untuk sindiran.

4. Meminta izin untuk bekerja

Meminta izin untuk bekerja ialah salah satu langkah protes alasannya Suami terlalu pelit. Cara halus tapi benar-benar akan menciptakan Suami tahu bahwa kebutuhan Rumah atau kebutuhan Istri jauh dari kata cukup. Dan kalau Suami tidak begitu bisa memahami protes secara halus ini, bisa dengan mengungkapkan eksklusif alasannya.

5. Membuat kuliner yang disukai suami dengan materi dasar yang agak mahal

Sebagai seorang Istri tentu saja tahu apa saja yang disukai Suami, termasuk persoalan makanan. Ada saatnya untuk menciptakan kuliner untuk Suami dengan materi dasar yang tidak murah. Jika saja Suami suka dan ketagihan, niscaya akan meminta untuk dibuatkan lagi suatu ketika nanti. Saat itulah kesempatan untuk meminta uang belanja lebih.

6. Membuat catatan setiap belanja untuk ditunjukkan pada Suami

Seperti yang sudah pernah dijelaskan, kadang Suami mencurigai Istri untuk persoalan uang belanja. Untuk itu lebih baik membiasakan diri untuk menciptakan catatan belanja. Jangan hingga terlewat sedikit saja. Jika sudah begitu, tentu Suami akan tahu dipakai untuk apa saja uang yang selama ini diberikan.

7. Mengatakan dengan halus bahwa merasa keberatan

Saat santai dan mempunyai waktu luang lebih banyak, tidak salah kalau ngobrol santai sama Suami. Katakan bahwa Anda ingin menyampaikan sesuatu tapi Suami diperlukan tidak tersinggung. Katakan pada Suami bahwa uang belanja selama ini sangat mepet sehingga Istri harus benar-benar irit. Katakan juga bahwa Anda ingin anggaran belanja ditambah.

8. Menyisihkan uang seminimal mungkin untuk membeli sesuatu, dan biarkan suami tahu itu

Ketika Anda punya keinginan, Anda tidak harus eksklusif menyampaikan pada Suami. Anda cukup menyisihkan uang sehari 500 rupiah atau 1000 rupiah. Kumpulkan pada kawasan khusus yang simpel terjangkau oleh Suami. Katakan jujur bahwa Kamu mengumpulkan dengan jumlah seminimal mungkin untuk membeli baju atau sesuai keinginan. Suami sepelit dan seirit apapun niscaya akan merasa aib pada diri sendiri. Karena Istri punya harapan hingga rela mengumpulkan sedikit-sedikit untuk membeli barang yang diinginkan. Tidak perlu berharap, tapi kalau Suami kesudahannya membelikan, bersyukurlah.

9. Mengajaknya untuk berdiskusi ketika santai

Jika sedang santai, ajak Suami untuk diskusi persoalan keuangan. Tentu saja Anda bisa tahu apa yang harus disampaikan. Mungkin bukan cuma uang belanja untuk kebutuhan Keluarga. Untuk diri Anda sendiri juga bisa untuk disampaikan. Selama Suami sedang tidak dalam kondisi lelah atau banyak masalah, kemungkinan Suami bisa diajak untuk kerja sama.

10. Meminta modal untuk perjuangan kecil-kecilan

Minimnya uang belanja bisa jadi alasan Istri untuk meminta uang sebagai modal. Tujuannya semoga kebutuhan bisa terpenuhi lebih maksimal. Mungkin Anda bisa menentukan jualan online atau menjual produk dari perusahaan tertentu. Sampaikan dengan baik ketika Suami benar-benar santai. Yakinkan bahwa ini demi menutup kebutuhan Rumah tanpa harus menciptakan beban Suami menjadi lebih berat.

11. Jalan kaki ketika pulang belanja

Ada saatnya untuk menggunakan kendaraan umum ketika akan berangkat belanja. Sesekali habiskan uang untuk kebutuhan belanja. Setelah itu pulang jalan kaki alasannya kehabisan uang. Pastikan suami tahu hal itu namun katakan dengan sabar tanpa ada kemarahan. Suami akan tersindir dan merasa kalau uang yang diberikan terlalu sedikit.

12. Mengarahkan Suami untuk berinteraksi dengan Orang-orang yang royal

Ketika menjalin pertemanan dengan Orang yang lebih royal, Orang biasanya cenderung mengikuti. Hal ini bisa terjadi alasannya dalam interaksi tersebut, ada istilah saling memberi. Kadang Suami menerima kebaikan dari orang lain. Bujuk suami untuk bisa melaksanakan hal yang sama. Semakin sering melaksanakan hal itu, maka Suami bisa menjadi terbiasa mengeluarkan uang lebih. Diharapkan hal itu juga akan terbawa pada persoalan anggaran untuk keluarganya sendiri.

Baca juga: Jika suami lakukan 7 hal ini, artinya Dia tidak ada pikiran selingkuh

0 Response to "12 Cara Mengatasi Suami Pelit Dan Super Irit"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel