Sekolah Hanya Lima Hari Sepekan Dimulai Juli

Sekolah Hanya Lima Hari Sepekan Dimulai Juli Sekolah Hanya Lima Hari Sepekan Dimulai Juli
Jadi waktu kerja lima hari dari Senin hingga Jumat, sementara Sabtu dan Minggu untuk keluarga, termasuk untuk keluarga guru.
Kebijakan lima hari sekolah dalam sepekan akan diterapkan tahun anutan gres 2017/2018 yang dimulai Juli 2017. Hal ini dikatakan Direktur Jenderal (Dirjen) Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Sumarna Surapranata. Menurutnya, pemerintah sedang mengodok regulasi terkait kebijakan ini.

Sementara terkait regulasi yang mengatur waktu kerja guru dan kepala sekolah, beliau menyebutkan, sudah tertuang dalam PP No 19 Tahun 2005. Dalam hukum tersebut, beliau menuturkan, waktu kerja guru dan kepala sekolah mencapai 40 jam per pekan dengan waktu istirahat sekitar 30 menit per hari, atau waktu kerja aktif 37,5 jam per pekan.

"Jadi waktu kerja lima hari dari Senin hingga Jumat, sementara Sabtu dan Minggu untuk keluarga, termasuk untuk keluarga guru," kata Sumarna yang lansir dari laman Republika (07/06/17).

Pihaknya optimis kebijakan ini sanggup berjalan dengan baik ke depan, sambil sekolah mempersiapkan fasilitas-fasilitas suplemen yang dibutuhkan. Sekarang sudah ada sekolah swasta yang sudah menjalankan. Seluruh sekolah diperlukan akan melaksanakan kebijakan ini dengan melaksanakan pembiasaan ibarat akomodasi kantin, dan ruang sholat.

0 Response to "Sekolah Hanya Lima Hari Sepekan Dimulai Juli"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel