Keren Kata-Kata Mutiara Tere Liye Bikin Kagum
Tere Liye yaitu nama pena. Dia yaitu penulis asal Sumatera Selatan . Tere Liye, melalui fanpage Facebook-nya, sering kali mengumbar kalimat-kalimat kutipan dari bukunya dan kutipan ini pun banyak disukai dan dibagikan oleh penggemarnya,dan bisa sebagai motivasi untuk kita semua dengan hal yang konkret bukan sekedar penyemangat lagi namun mewujudkan masa depan.
Andai kata semua kehidupan ini menyakitkan, maka di luar sana pasti masih ada sepotong bab yang menyenangkan. Kemudian kau akan membenak niscaya ada sesuatu yang jauh lebih indah dari menatap rembulan di langit. Kau tidak tahu apa itu, karna ilmumu terbatas. Kau hanya yakin , bila tidak di kehidupan ini suatu ketika nanti niscaya akan ada yang lebih mempesona dibanding menatap sepotong rembulan yang sedang bersinar indah.
Jangan putus asa. Jangan kecewa.
Suatu ketika kalau kamu beruntung menemukan cinta sejatimu. Ketika kalian saling bertatap untuk pertama kalinya, waktu akan berhenti. Seluruh semesta alam takzim memberikan salam. Ada cahaya keindahan yang menyemburat, menggetarkan jantung. Hanya orang - orang yang beruntung yang bisa melihat cahaya itu, apalagi berkesempatan bisa merasakannya.
Penjelasan akan tiba pada waktu yang pas, daerah yang cocok, dan dari orang yang tepat.
Tidak pernah orang yang banyak bicara itu disebut pintar, pun juga bijak. Juga tidak pernah orang yang selalu bicara setiap hal disebut jenius, pun juga cendekia.
Inilah hidupku, dan saya tidak peduli apa pun evaluasi kalian. Toh, saya hidup bukan untuk membahagiakan orang lain, apalagi menghabiskan waktu mendengar komentar mereka.
Semoga besok lusa bisa menari bersama dalam ikatan yang direstui agama, dicatat oleh negara.
Tidak selalu yang kamu pikirkan itu benar. Tidak selalu yang kamu sangkakan itu kebenaran. Kalau kamu tidak mengerti alasan sebetulnya bukan berarti semua jadi jelek dan salah berdasarkan versi kamu sendiri.
Kau tahu, hakikat cinta yaitu melepaskan. Semakin sejati ia, semakin ikhlas kamu melepaskannya. Percayalah, kalau memang itu cinta sejati kau, tidak peduli aral melintang, ia akan kembali sendiri padamu. Banyak sekali pecinta di dunia ini yang melupakan kebijaksanaan sesederhana itu. Malah sebaliknya, berbual bilang cinta, namun ia menggenggamnya erat-erat.
Buat apa sih? Buat apa orang2 suka pada kita atas sesuatu yang sesungguhnya bukan kita. Atas sesuatu yang tidak sungguh kita lakukan. Memakai topeng. Pemanis kalimat. Menjaga image. Penuh kepentingan, udang dibalik batu. Apa enaknya hidup begitu.Lebih baik apa adanya, terus terang, meski itu menciptakan sebagian orang salah paham dan bahkan membenci kita. Tetapi itu yaitu sesungguhnya kita.
Jika ia tetapkan untuk pergi menjauh, itu berarti sudah saatnya kamu memulai kesempatan baru. Percayalah, kalau ia memang cinta sejati kau, mau semenyakitkan apa pun, mau seberapa sulit liku yang harus dilalui, ia tetap akan bersama kamu kelak, suatu ketika nanti. Langit selalu punya skenario terbaik. Saat itu belum terjadi, bersabarlah. Isi hari-hari dengan kesempatan baru. Lanjutkan hidup dengan segenap perasaan riang.
Kata-kata mutiara Tere Liye
Begitulah kehidupan, Ada yang kita tahu, ada pula yang tidak kita tahu. Yakinlah, dengan ketidak-tahuan itu bukan berarti Tuhan berbuat jahat kepada kita. Mungkin saja Yang Mahakuasa sengaja melindungi kita dari tahu itu sendiri.
Andai kata semua kehidupan ini menyakitkan, maka di luar sana pasti masih ada sepotong bab yang menyenangkan. Kemudian kau akan membenak niscaya ada sesuatu yang jauh lebih indah dari menatap rembulan di langit. Kau tidak tahu apa itu, karna ilmumu terbatas. Kau hanya yakin , bila tidak di kehidupan ini suatu ketika nanti niscaya akan ada yang lebih mempesona dibanding menatap sepotong rembulan yang sedang bersinar indah.
Hanya orang-orang dengan hati damailah yang boleh menerima kejadian jelek dengan lega.
Jangan putus asa. Jangan kecewa.
Maka ketika kebenaran itu datang, ia bagai embun yang terkena cahaya matahari. Bagai debu yang disiram air. Musnah sudah semua harapan-harapan palsu itu. Menyisakan kesedihan. Salah siapa? Mau menyalahkan orang lain
Suatu ketika kalau kamu beruntung menemukan cinta sejatimu. Ketika kalian saling bertatap untuk pertama kalinya, waktu akan berhenti. Seluruh semesta alam takzim memberikan salam. Ada cahaya keindahan yang menyemburat, menggetarkan jantung. Hanya orang - orang yang beruntung yang bisa melihat cahaya itu, apalagi berkesempatan bisa merasakannya.
Ajarkan saya untuk selalu mempunyai hati yang cantik, hati yang cantik. Tidak peduli meski orang-orang tidak pernah sekali pun menyadari kecantikan hati tersebut.
Penjelasan akan tiba pada waktu yang pas, daerah yang cocok, dan dari orang yang tepat.
Jika satu pintu tertutup, maka sebetulnya satu pintu lain sedang terbuka. Jika satu kesempatan hilang, pun satu kesempatan lain justeru muncul.
Tidak pernah orang yang banyak bicara itu disebut pintar, pun juga bijak. Juga tidak pernah orang yang selalu bicara setiap hal disebut jenius, pun juga cendekia.
Melainkan orang-orang yang tahu persis kapan harus bicara, kapan harus diam. Melainkan orang-orang yang tahu persis ia paham masalahnya maka ia angkat bicara, kalau tidak, ia menentukan diam.
Inilah hidupku, dan saya tidak peduli apa pun evaluasi kalian. Toh, saya hidup bukan untuk membahagiakan orang lain, apalagi menghabiskan waktu mendengar komentar mereka.
Mencintai dalam membisu yaitu ibarat menari takjim sendirian di antara kabut pagi di sebuah padang rumput yang megah dan indah. Dan meski tidak tersampaikan, tidak terucapkan, demi menjaga kehormatan perasaan, kita selalu tahu itu sungguh tetap sebuah tarian cinta.
Semoga besok lusa bisa menari bersama dalam ikatan yang direstui agama, dicatat oleh negara.
Cinta bukan sekedar soal memaafkan. Cinta bukan sekedar soal mendapatkan apa adanya. Cinta yaitu harga diri. Cinta yaitu rasionalitas sempurna. Jika kamu memahami cinta yaitu perasaan irrasional, sesuatu yang tidak masuk akal, tidak butuh penjelasan, maka cepat atau lambat, luka itu akan kembali menganga. Kau dengan gampang membenarkan apapun yang terjadi di hati, tanpa tahu, tanpa memperlihatkan kesempatan bahwa itu boleh jadi alasannya yaitu kamu tidak bisa mengendalikan perasaan tersebut. Tidak lebih, tidak kurang.
Tidak selalu yang kamu pikirkan itu benar. Tidak selalu yang kamu sangkakan itu kebenaran. Kalau kamu tidak mengerti alasan sebetulnya bukan berarti semua jadi jelek dan salah berdasarkan versi kamu sendiri.
Hatiku sedang rindu, maka saya salah bicara melulu, juga lupa meletakkan barang di manalah, pun kadang tidak tahu, entahkah, ini tadi saya mau melaksanakan apa.
Kau tahu, hakikat cinta yaitu melepaskan. Semakin sejati ia, semakin ikhlas kamu melepaskannya. Percayalah, kalau memang itu cinta sejati kau, tidak peduli aral melintang, ia akan kembali sendiri padamu. Banyak sekali pecinta di dunia ini yang melupakan kebijaksanaan sesederhana itu. Malah sebaliknya, berbual bilang cinta, namun ia menggenggamnya erat-erat.
Cara terbaik kalau kita dihina orang lain yaitu justru dengan membalasnya lewat segenap kebaikan yang ikhlas terus menerus. Itulah referensi paling mulia, dari insan paling keren sedunia. Tidak akan kurang kemuliaannya meski dicaci maki.
Buat apa sih? Buat apa orang2 suka pada kita atas sesuatu yang sesungguhnya bukan kita. Atas sesuatu yang tidak sungguh kita lakukan. Memakai topeng. Pemanis kalimat. Menjaga image. Penuh kepentingan, udang dibalik batu. Apa enaknya hidup begitu.Lebih baik apa adanya, terus terang, meski itu menciptakan sebagian orang salah paham dan bahkan membenci kita. Tetapi itu yaitu sesungguhnya kita.
Jika orang bau tanah bilang "Tidak" bukan berarti selalu tidak. Boleh jd orang bau tanah kita sedang menunggu klarifikasi yg lebih baik dari kita atau menunggu kita bisa memperlihatkan iktikad bahwa pilihan kita lebih baik dan menciptakan senang yang otomatis menciptakan mereka kelak ikut bahagia.
Jika ia tetapkan untuk pergi menjauh, itu berarti sudah saatnya kamu memulai kesempatan baru. Percayalah, kalau ia memang cinta sejati kau, mau semenyakitkan apa pun, mau seberapa sulit liku yang harus dilalui, ia tetap akan bersama kamu kelak, suatu ketika nanti. Langit selalu punya skenario terbaik. Saat itu belum terjadi, bersabarlah. Isi hari-hari dengan kesempatan baru. Lanjutkan hidup dengan segenap perasaan riang.
Cinta sejati selalu menemukan jalan, Borno. Ada saja kebetulan, nasib, takdir, atau apalah sebutannya. Tapi sayangnya, orang-orang yang mengaku sedang dirudung cinta justru sebaliknya, selalu memaksakan jalan cerita, khawatir, cemas, serta banyak sekali perangai norak lainnya. Tidak usahlah kamu gulana, wajah kusut. Jika berjodoh, Yang Mahakuasa sendiri yang akan memperlihatkan jalan baiknya.
0 Response to "Keren Kata-Kata Mutiara Tere Liye Bikin Kagum"
Post a Comment